KISAH ERI 19 (ERI DAN MATA BATIN)

Eri mengaku kalo dia bisa melihat semacam hantu,karna dia memiliki mata batin,semua orang terkejut,karna tidak percaya,kalo Eri mata keranjang semua orang pasti percaya ,Eri merasa kalo dia sering melihat hantu ketika sedang sendiri atau sedang mengaca,tapi Eri bangga karna bisa melihat mahluk halus.

Kejadian ini sekitar 5 menit yang lalu,kami dan teman-teman bermain petak umpet selama 7 hari,karna kami bingung mencari dimana,kami pun hampir frustasi,sampe-sampe kami membakar ban ditengah jalan dan menyandra anak kucing.

“hey teman-teman tadi aku diajak sama kakek-kakek,tapi dia melayang,terus pake baju putih semua”ujar Eri.

Fian  pun menjawab “kenapa kamu pulang lagi?padahal udah ajah gak usah pulang lagi”

Eri “ -_-“

Kami pun pulang kerumah pacar masing-masing,tapi hanya Eri yang gak pulang,karna Eri tidak punya pacar. Tapi ketika kami berjalan 7 langkah,Eri teriak

“tidaaaaaaaaaak”

Kami pun terkejut,dan kami melempar kan batu,bata,genteng,botol air mineral bekas,casan handphone,kentang bakar,dan dilengkapi dengan mayonnaise kea rah Eri.

Eri pun sudah tertidur ditengah jalan,kami pun membawanya ke dukun,ternyata menurut dukun tersebut,Eri diikuti oleh hantu,dukun itu pun berhasil mengusir hantu itu,tapi dia tidak berhasil membuang muka dari hantu tersebut,Heris pun mengatakan “itu muka nya emang begitu kok kun”

Sang dukun itu pun kaget karna mengetahui muka Eri lebih seram dari hantu,dukun itu pun taubat dan menjadi ustad dan guru ngaji disalah satu masjid terkecil di Cimahi.

Eri pun sadar,tapi dia sudah tidak bisa melihat hantu lagi,Eri pun marah,dan dia berpuasa 60 hari full untuk bisa membuka mata batin,tapi yang ada dia tidak bisa membuka mata batin,tapi berat badan nya menjadi ideal,Eri pun akhirnya ditawari menjadi model iklan celana dalam perempuan,tapi sayang karna Eri terlalu sombong,akhirnya dia dikutuk menjadi seorang yang gendut lagi,akhirnya Eri dikeluarkan dari dunia kemodelan,Eri pun kembali kecewa.

Inti dari cerita ini adalah”kalo ada kakek-kakek ngajak kamu pergi,bukan berarti itu hantu”